Selamat Datang di blog kami.
Kami dari kelompok 4 dengan anggota:
Bangkit Arohman D1A214007
Erma Monika D1A214018
Marsel K. Liwin D1A214080
Mualimah D1A214236
M. Rizki D1A214038
Sery Shofia Gina D1A214058
Nor Kemilayanti D1A214044
Sukma Fahreza D1A214255
Tigor Indranata D1A214097
Bangkit Arohman D1A214007
Erma Monika D1A214018
Marsel K. Liwin D1A214080
Mualimah D1A214236
M. Rizki D1A214038
Sery Shofia Gina D1A214058
Nor Kemilayanti D1A214044
Sukma Fahreza D1A214255
Tigor Indranata D1A214097
assingin membahas BUSINESS PLAN untuk tugas KEWIRAUSAHAAN, dengan produk yang akan kami bawa adalah 'DOKRIM ( Dorayaki Krim)' dengan varian rasa yang beracam-macam pula.
Dorayaki yang kita tau adalah makanan tradisional yang berasal dari Negri Matahari Terbit (jepang) adalah salah satu makanan yang juga dipopulerkan oleh kartun Doraemon, membuat makanan / kue ini menjadi terkenal diseluruh penjuru dunia. dengan bahan yang sederhana, enak dan harga terjangkau membuat makanan ini menjadi favorit semua kalangan. Sekarang kami ingin melanjutkan bisnis ini, dengan sedikit memodifikasi, , karena yang kami lihat Doraki itu sendiri memiliki rasa yang selalu sama dan tidak berubah, maka dari itu kami ingin membuat sesuatu yang baru dari Dorayaki yaitu dengan penambahan berbagai rasa dan juga penambahan Krim diatas dorayak.
Karena kami belum membuat produk untuk Business Plan ini dan baru kami rencanakan sehingga kami belum bisa memberikan contoh produknya seperti apa, tapi pasti kami akan membuat produk tersebut.
Setiap kegiatan untuk memulai usaha
harus mengukur kemampuan terhadap lingkungan atau pesaing yaitu melalui
analisis SWOT.
1.
Strength
(kekuatan)
Potensi lain yang dimiliki oleh
usaha ‘Dorayaki’ ini yaitu penjualan yang masih jarang sehingga masih
besar kemungkinan usaha ini untuk menjadi usaha yang cukup besar, bahan
produk yang terjamin sehat dan higienis, mempunyai rasa yang berbeda
serta harga yang cukup terjangkau, dan ada juga tambahan krim diatasnya.
2.
Weakness
(kelemahan)
Produknya mudah ditiru, sehingga
pesaing bisa bertambah lebih banyak lagi, Pelanggan yang tidak tetap yang
setiap tahunnya selalu berganti dan masih belum dikenal dikalangan masyarakat awam tentang Produk baru DOKRIM ini.
3.
Oppurtinity
(peluang)
Selain rasanya yang enak yang mempunyai
varian rasa yang berbeda-beda, dan topping Krim Diatasnya, dan harganya yang ekonomis sehingga banyak masyarakat yang
berminat memesan Dorayaki ini.
4. Threath (ancaman)
-
Banyaknya
Saingan yang namanya sudah lebih melambung.
- Modal
yang selalu berubah pada waktu-waktu tertentu akibat kebijakan ekonomi
pemerintah, menyebabkan harga berubah.
-
Perubahan
selera konsumen.
-
Harga
bahan pokok sering berubah, sehingga laba atau keuntungan yang didapat tidak
tetap.
Sekarang kami akan menampilkan keuangan dalam bisnis ini seberapa banyak untuk keseluruhan biaya Produksi DOKRIM ini dan target profit yang kami dapatkan :
Biaya Produksi
a.
Bahan baku
·
Tepung 1 kg Rp
7.000
·
Telur 1 kg Rp
18.000
·
Mentega ¼ Rp
3.500
·
Garam 1 bungkus Rp
2.000
·
Gula 1kg Rp
12.000
·
Susu cair (indomilk) 1 kotak Rp 13.000
·
Parnipan 1ons
Rp 3.000
b.
Bahan Penolong
·
Coklat batang Rp
20.000
·
Keju batang Rp
17.000
·
Selai varian Rp 16.000
·
Susu kental manis Rp.
16.000
·
Gula halus Rp.
12.000
·
Mentega tawar Rp.
5.000
c.
Perlengkapan
·
Gas 3kg Rp.
22.000
·
Kotak snack 50 lembar Rp. 20.000
·
Piring 1 lusin Rp.
25.000
·
Alat Pencetak bentuk kue Rp. 75.000
·
Kompor gas Rp.
190.000
·
Selang gas Rp.
85.000
·
Karpet Rp.
70.000
·
Kertas roti Rp.
15.000
Total
modal awal = Rp. 646.500
Pengeluaran
bahan perbulan
·
Tepung (7.000x30=
Rp. 210.000/bulan)
·
Telur (18.000x30=
Rp. 540.000/bulan)
·
Gula (12.000x30=
Rp. 360.000/bulan)
·
Susu cair (13.000x30=
Rp.390.000/bulan)
·
Coklat batang(20.000x3 = Rp.60.000/bulan)
·
Keju batang (17.000x3
= Rp. 51.000/bulan)
·
Selai varian (16.000x3
= Rp. 48.000/bulan)
·
Kotak snack (20.000x2
= Rp. 40.000/bulan)
·
Gas (22.000x2=
Rp. 44.000/bulan)
·
Plastik/kresek (2.500x3
= Rp. 7.500/bulan)
·
Mentega (3.500x2
= Rp. 7.000/bulan)
·
Garam (2.000x2
= Rp. 4.000/bulan)
·
Mentega tawar (5.000x5 = Rp. 25.000/bulan)
·
Gula halus (12.000x5
= Rp. 60.000/bulan)
·
Susu kental manis (8.000x5 = Rp. 40.000/bulan)
Total pengeluaran perbulan Rp. 1.886.500
Target penjualan perhari 25
(adonan) x 7.000 ( harga satuan) = Rp. 175.000/hari
Keuntungan kotor/ laba kotor perbulan
Rp. 175.000 x 30 = Rp. 5.250.000/bulan
Keuntungan bersih/ laba bersih
perbulan Rp. 5.250.000 (laba kotor) - Rp. 1.886.500 (pengeluaran perbulan) –
Rp. 500.000 (sewa tempat) – Rp.646.500 (modal awal) = Rp.2.217.500
Jadi laba bersih yang kami peroleh selama 1 bulan
adalah Rp.2.217.500
Sekian blog dari kami tentang BUSINESS PLAN untuk tugas kuliah Kewirausahaan, salah khilaf kami minta maaf, Terima Kasih

Tidak ada komentar:
Posting Komentar